Baik untuk kebutuhan budidaya atau sebagai ikan hias, memilih makanan ikan patin dewasa yang tepat serta berkualitas tinggi sudah menjadi sebuah tanggung jawab utama bagi pemelihara. Dengan memperhatikan protein yang terkandung pada pakan, maka ikan patin dapat tumbuh dengan sehat serta terhindar dari peluang sakit hingga stress.
Khususnya bagi peternak ikan patin, menghasilkan ikan yang berkualitas super serta sehat tentu menjadi tujuan bersama. Sebab ikan patin besar tentu memiliki nilai tinggi agar penghasilan pendapatan kian meningkat.
Nah, nyatanya memang sebagian peternak khususnya pemula cenderung mengalami kesulitan dalam melakukan perawatan ikan patin, termasuk memilih jenis makanan ikan patin dewasa.
ISI ARTIKEL:
LIHAT
Jenis Makanan Ikan Patin Dewasa
Pada dasarnya, ikan patin liar pada habitat aslinya merupakan hewan nokturnal yang cenderung lebih banyak beraktifitas pada malam hari saja untuk berburu mangsanya. Tapi hal ini tidak berlaku untuk para pembudidaya ikan untuk memberikan pakan 3 sampai 4 kali sehari dengan porsi makan malam yang lebih banyak.
Mengingat ikan patin termasuk golongan pemakan omnivora, maka secara alami makanan ikan patin cukup beragam. Diantaranya termasuk biji-bijian, binatang kecil, hingga serangga. Namun ketika masih menjadi larva atau benih, ikan patin ini hanya menyantap binatang kecil saja sehingga termasuk golongan karnivora.
Meskipun jenis makanan ikan patin memang cukup beragam, namun untuk menghasilkan ikan patin sehat dan besar tentu membutuhkan effort atau usaha yang lebih, yakni dengan memperhatikan kualitas pakan untuk ikan patin dewasa.
Makanan Ikan Patin Dewasa Alami Hewani
Secara umum, ikan patin dewasa dapat memiliki panjang hingga 120 cm. Ukuran tersebut memang terbilang cukup besar khususnya untuk ikan jenis perairan tawar domestik.
Nah, untuk mencapai ukuran tersebut maka Anda perlu memberikan makanan khusus ikan patin dewasa yang dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan kualitas ikan.
Berikut beberapa rekomendasi makanan ikan patin dewasa yang telah dirangkum dari berbagai sumber terpercaya, selengkapnya berikut ini;
- Hewan Molusca
Merupakan hewan bertubuh lunak tanpa tulang belakang, kelompok mollusca memang kerap menjadi santapan favorit bagi para ikan patin. Anda dapat menemukan jenis hewan mollusca pada siput, keong mas, kerang, dan lain sebagainya. Namun sebelumnya, pastikan cangkang telah terlepas sehingga ikan patin dapat dengan mudah memakannya.
- Ikan Kecil
Pada dasarnya, ikan patin memang gemar memangsa ikan kecil sebagai pakan utamanya untuk dijadikan sebagai makanan. Alasannya, habitat ikan patin biasa hidup disekitar para ikan kecil. Sebab lainnya, para ikan kecil sebagai binatang yang hidup dan bergerak dengan bebas, maka ikan patin menjadi tertarik untuk memburunya. Protein tinggi pada ikan kecil dapat membuat ikan patin semakin cepat besar.
- Katak Kecil
Jika Anda tinggal dekat perairan persawahan, tidak ada salahnya untuk mencoba opsi pakan hewan katak kecil ini. Sebab, katak kecil dapat ditemukan dengan mudah pada area tersebut. Sebaiknya berikan katak muda dalam keadaan hidup-hidup agar ikan patin dapat mengenali atau mendeteksi keberadaan pakan dengan mudah.
- Udang Kecil
Jenis udang kecil juga sering digunakan hingga menjadi pakan favorit bagi para ikan patin. Biasanya udang kecil mudah ditemukan pada area pantai namun kini juga telah hadir kemasan udang kecil dengan harga terjangkau.
Meskipun kecil namun jenis udang ini memiliki kandungan protein yang cukup tinggi hingga 58,58%.
- Ikan Kroto
Meskipun banyak digunakan sebagai umpan alternatif untuk memancing, namun jenis ikan kroto ini juga dapat Anda coba untuk budidaya atau ternak ikan. Ikan kroto memiliki karakteristik yang disukai oleh para ikan baik para perairan tawar hingga muara.
Lihat: Pakan Ikan Patin Alami
Makanan Ikan Patin Dewasa Buatan Pabrik
Meskipun tergolong jenis pakan buatan, namun soal kandungan gizi dan protein pun dapat diadu. Pakan pelet buatan memang terkesan lebih praktis serta mudah digunakan. Cukup tuang lalu simpan kemasan dengan rapat pada suhu ruangan.
Selain itu, kini pakan buatan pelet juga lebih mudah ditemukan di berbagai toko ikan terdekat dengan bermacam brand. Sebab ketersediaan pakan pelet dengan harga terjangkau memang memudahkan khususnya bagi para peternak ikan untuk memenuhi kebutuhan pakan ikan patin secara kontinyu.
Soal protein, pakan komersial yang diproduksi memang bermacam-macam. Mungkin saja protein gizi juga mempengaruhi harga pada sebuah brand kemasan pelet ikan patin seperti takaran dari segi karbohidrat, protein, serta lemak. Umumnya, pelet yang diberikan untuk ikan patin harus mengandung protein sebanyak 25 persen.
Namun perlu diingat, mengingat ikan patin tergolong ikan yang sangat rakus terhadap makanan maka dari itu Anda perlu membatasi pemberian pakan demi penghematan pengeluaran operasional biaya ternak ikan patin.
Lihat: Makanan Ikan Patin Yang Bagus
Makanan Ikan Patin Dewasa Buatan Alternatif
Mungkin Anda sedang bertanya-tanya apakah dapat mencoba untuk membuat pakan sendiri agar lebih hemat? Jawabannya tentu sangat bisa. Hal ini memang mengingat biaya operasional ikan patin memang tergolong cukup tinggi secara kontinyu dalam segi pemberian makanan.
Demi menghemat pengeluaran, maka opsi membuat pakan alami menjadi solusi yang tepat namun dengan tetap memperhatikan kandungan gizi serta protein yang hendak digunakan. Jika Anda memutuskan untuk menggunakan pilihan ini, pastikan tersedia mesin pembuat pakan ikan khusus yang dirancang untuk menghaluskan semua bahan yang akan digunakan.
Kira-kira apa saja bahannya? Simak berikut ini;
- Tepung Ikan sebanyak 41 kg
- Tepung Jagung
- Dedak Padi sebanyak 38 kg
- Tepung Tapioka sebanyak 10 kg
- Vitamin Suplemen sebanyak 2 kg
- Molase sekitar 1 sampai 2 kg
Lalu cara membuatnya perhatikan dibawah ini;
- Campurkan semua bahan yang telah tersedia
- Aduk dengan mesin khusus pembuat pakan ikan
- Tunggu mesin bekerja hingga mengeluarkan pelet
- Selesai sudah. Kini Anda dapat langsung menaburkan pada kolam atau tambak ikan.
Cukup mudah bukan?
Dengan menggunakan opsi diatas maka Anda telah menghemat biaya pengeluaran pakan ikan patin selama beberapa waktu kedepan.
Lihat: Makanan Ikan Patin Agar Cepat Besar
Tambahan Makanan Ikan Patin Dewasa
Agar ikan patin makin cepat besar hingga siap panen, memang sangat dibutuhkan makanan tambahan atau pendukung untuk memenuhi asupan nutrisi yang dibutuhkan pada ikan. Hal ini juga bertujuan untuk menekan biaya produksi jika biaya pakan melonjak tinggi.
Nah, tambahan makanan untuk ikan patin dewasa dapat Anda coba berupa ikan rucah, limbah pemindangan ikan, belatung, limbah peternakan ayam atau burung puyuh baik dari sisa bangkai yang terbakar hingga sisa telur yang gagal menetas.
Bagi sebagian orang, mungkin beberapa opsi diatas terkesan jijik atau tidak sehat, Namun untuk pakan ikan tentu berguna menunjang pertumbuhannya agar lebih cepat besar.
Demikian ulasan informatif seputar serba serbi makanan ikan patin dewasa yang patut Anda coba mulai saat ini. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa pada ulasan menarik lainnya.
