Kenali 10 Produsen Pakan Ikan dan Udang di Indonesia

Dalam dua tahun terakhir (2020 – 2021), produksi pakan akuakultur (aquafeed) untuk ikan dan udang alami tren penurunan. Berdasarkan data dari Gabungan Perusahaan Makanan Ternak (GPMT), pada 2019 produksi aquafeed mencapai 1,83 juta ton. Namun kemudian tren produksinya turun menjadi 1,65 dan 1,62 juta ton masing-masing pada tahun 2020 dan 2021. Penurunan ini disinyalir oleh penurunan produksi budidaya akibat pandemi Covid-19, yang berakibat pada menurunnya permintaan pakan.

Pada 2022, produksi budidaya diprediksi akan kembali membaik meski sejak awal tahun ini terjadi beberapa kali kenaikan harga pakan. GPMT juga mengestimasi produksi pakan akuakultur akan kembali meningkat menjadi 1,73 juta ton pada 2021 dan 1,87 juta ton pada 2023.

Ada sekitar 25 pabrik pakan akuakultur di Indonesia yang tergabung dalam GPMT dan berkontribusi terhadap peningkatan produksi pakan nasional tersebut. Sebagian pabrik pakan memiliki produk lengkap untuk ikan dan udang, sebagian bermain pada beberapa komoditas saja.

Pabrik Pakan Ikan dan Udang di Indonesia

Berikut 10 perusahaan pabrik pakan akuakultur yang memiliki produk pakan ikan dan pakan udang sekaligus:

PT Central Proteina Prima Tbk (CP Prima)

PT Central Proteina Prima Tbk (CP Prima) merupakan salah satu perusahaan perikanan terintegrasi di Indonesia dengan lini bisnis dari hulu sampai hilir, termasuk salah satunya sebagai produsen pakan ikan dan udang. CP Prima sudah memulai bisnisnya sejak 18 Agustus 1980.

Sebagai salah satu leading di industri pakan akuakultur, CP Prima memiliki produk yang cukup lengkap untuk berbagai komoditas ikan. Sedikitnya ada 24 produk pakan apung dan tenggelam untuk ikan dan 11 produk pakan udang berbagai stadia. Mulai dari protein rendah hingga tinggi. Semua produk pakan ini dihasilkan di beberapa pabrik CP Prima yang antara lain berada di Jawa Timur, Jawa Barat, Lampung, dan Sumatera Utara.

Selain produk aquafeed untuk komoditas perikanan konsumsi, CP Prima juga memiliki produk pakan untuk ikan hias koi dan koki yang termasuk dalam lini usaha pet food.

PT Suri Tani Pemuka (STP)

PT Suri Tani Pemuka (STP) adalah anak perusahaan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk yang beroperasi di sektor akuakultur, terutama untuk produk pakan ikan dan udang. Sebagai salah satu leading pabrik pakan, STP sejak tahun 1992 telah memproduksi berbagai pakan untuk ikan air tawar termasuk sidat, ikan air payau, ikan laut, dan udang. Dalam website resminya, STP memiliki 30 produk pakan ikan dan udang untuk berbagai stadia dengan level nutrisi yang berbeda-beda.

Semua produk tersebut dihasilkan dari 5 pabrik yang dimilikinya yang berada di Jawa Timur, Jawa Barat, Lampung, dan Sumatera Utara.

PT Cheil Jedang Indonesia

PT Cheil Jedang Indonesia atau CJ Indonesia adalah sebuah perusahaan makanan yang menginduk pada CJ Group di Korea Selatan. Salah satu lini produknya di Indonesia adalah pakan ikan dan udang. CJ Group telah mengembangkan pakan ternak di Korea sejak tahun 1970-an dengan merk Pungnyeon Feed. Kemudian baru pada tahun 1996 mendirikan pabrik pakannya di Indonesia.

CJ Indonesia memiliki beberapa jenis pakan untuk ikan air tawar, payau, udang dan juga ikan hias. Para pembudidaya di Indonesia lebih mengenal pakan CJ sebagai pakan Samsung, sebagaimana sebelumnya CJ Group  merupakan bagian dari perusahaan raksasa Korea Selatan, Samsung.

Foto dok : cj.co.id

Cargill Indonesia

Cargill merupakan perusahaan multinasional yang bergerak di berbagai bidang di sektor agribisnis, termasuk salah satunya sebagai produsen aquafeed. Cargill mengawali bisnisnya di Indonesia pada 1974 dengan membuka pabrik pakan di Bogor, Jawa Barat.

Di bawah divisi Cargill Aqua Nutrition (CQN), Cargill memiliki beragam produk pakan ikan seperti ikan nila, lele, mas, patin, dan bandeng. Dan pada tahun 2020, Cargill akhirnya melengkapi lini produknya dengan merilis pakan baru untuk udang vannamei.

PT Matahari Sakti

PT Matahari Sakti atau yang sering disebut MS adalah perusahaan aquafeed asal Indonesia yang didirikan pada tahun 1988. Mulanya MS hanya fokus memproduksi pakan udang saja, namun seiring dengan perkembangan waktu dan tingginya permintaan pakan pada komoditas ikan, akhirnya MS mengembangkan produknya untuk ikan konsumsi dan ikan hias, bahkan MS juga memproduksi pakan untuk marikultur.

Jika dilihat dari website resminya, MS memiliki jenis pakan yang cukup lengkap baik pakan tenggelam maupun pakan apung. Pakan ikan hiasnya pun terdiri dari pakan standar dan pakan premium.

Selain memproduksi pakan, MS juga memiliki kolam produksi untuk ikan dan udang. Kolam ini juga sekaligus menjadi lokasi riset dan percobaan pakan hasil produksinya. Selain kolam, MS juga memiliki hatchery untuk memproduksi benih ikan lele, nila, dan udang.

PT Leong Hup Jayaindo

Didirikan pada 2005 dan mulai beroperasi pada tahun 2006 di Medan, Sumatera Utara, Leong Hup Jayaindo memiliki lini produk yang terbilang lengkap untuk ikan dan udang. Baik jenis pakan tenggelam maupun pakan terapung.  Leong Hup Jayaindo memiliki 11 produk pakan untuk beragam jenis komoditas seperti nila, lele, bawal, bandeng, hingga udang.

Untuk memperkuat lini usahanya di sektor akuakultur, pada tahun 2015 lalu Leong Hup Jayaindo mengakuisisi PT. Sehat Cerah Indonesia, perusahaan distributor untuk produk-produk pendukung akuakultur seperti feed additives, vaksin dan produk lainnya dari prinsipal-prinsipal di Eropa, Amerika, dan Malaysia.

PT Universal Agri Bisnisindo (De Heus Indonesia)

Didirikan pada tahun 1911 di Belanda, De Heus telah menjadi perusahaan multinasional yang bergerak di industri kesehatan hewan. Sejak tahun 2012 – 2020, De Heus melakukan banyak ekspansi di berbagai negara seperti Brasil, Serbia, Spanyol, Portugal, Myanmar, Indonesia, Ukraina, dan Ghana.

Di Indonesia sendiri, De Heus masuk pada tahun 2018 dengan mengakuisisi 100 persen PT Universal Agri Bisnisindo. De Heus Indonesia kini memiliki produk pakan yang cukup lengkap untuk ikan dan udang, baik pakan jenis tenggelam maupun jenis apung. Ada 29 produk pakan ikan dan udang yang tercantum di website resmi De Heus.

PT Grobest Indomakmur (Grobest Indonesia)

PT Grobest Indomakmur adalah perusahaan aquafeed yang menaungi brand pakan Grobest di Indonesia. Didirikan pada tahun 1989, Grobest Indomakmur menjadi bagian dari perusahaan pakan global asal Taiwan Grobest Group. Pabrik pakan Grobest di Indonesia terdapat di Tangerang, namun untuk memperluas jangkauan pemasarannya, Grobest memiliki beberapa gudang di berbagai daerah antara lain di Tangerang, Lampung, Surabaya, Banyuwangi dan Makassar.

PT Grobest Indomakmur memproduksi pakan untuk berbagai komoditas seperti udang vannamei, ikan bandeng, lele, dan nila. Salah satu inovasi dari Grobest adalah pakan fungsional yang memiliki kandungan nutrisi spesifik sesuai kebutuhan komoditas budidaya.

PT Haida Agriculture Indonesia

PT Haida Agriculture Indonesia adalah perusahaan pakan ikan dan ternak yang dimiliki oleh perusahaan asal Tiongkok Guangdong Haida Group Co., Ltd. Perusahaan yang berlokasi di Pasuruan Jawa Timur ini mulai memproduksi pakan pada Oktober 2018 lalu. Haida memiliki beberapa produk pakan untuk udang dan ikan seperti lele, patin, dan bandeng.

Skretting Indonesia

Skretting Indonesia merupakan brand bagi produk-produk nutrisi dari PT Trouw Nutrition Indonesia. Skretting lebih dikenal sebagai produsen pakan-pakan marikultur seperti pakan ikan kakap, kerapu, dan udang. Namun demikian, Skretting juga telah mendaftarkan beberapa produk di KKP untuk ikan tawar seperti benih ikan nila. AB

Sumber : Diolah dari berbagai sumber

Share your love
Asep Bulkini
Asep Bulkini

Asep Bulkini telah menulis tentang perikanan sejak tahun 2013. Ia merupakan lulusan Budidaya Perairan (S1) dan Manajemen Bisnis (S2) dari IPB University. Ia juga bekerja sebagai fishery analyst dan freelance consultant di bidang akuakultur.

Articles: 0
Chat WA
1
Mau Bertanya?
Hi, bisa saya bantu?